Friday, March 30, 2018

Barakallah fii Umrik

Teruntuk yang berulang tahun hari ini.

Haruskah aku berbahagia untuk umurmu yang bertambah?
Atau harus bersedih karena berkurangnya usia?
Mungkin kau akan jawab, syukuri saja.
Begitulah aku mengenalmu, jawabanmu kurasa akan serupa itu karena begitulah sosokmu yang kutahu.

Entah berapa jauh jarak kau dan aku, tapi kutetap rasa dekat meskipun kutahu kau terus melangkah maju. Mungkin aku lupa tentang bagaimana diriku jika dibandingkan dengan dirimu.

Jika kini kau sudah lebih baik dari terakhir kita bertatap muka, berbagi kata, kuharap kelak kita berjumpa ketika akhlak lebih mulia.

Teruslah berjuang dan bergegaslah pulang, tanah air merindukan kemenangan.

Wednesday, March 21, 2018

You are not there

I found you everywhere. I found you unrecognize me.

Then I realized it was just an imagination, I wish you were here.

If you are near, find me. It will be more beautiful, a surprise.

Monday, March 19, 2018

19.3.18

Hari yang berat bagiku.

Dewasa ini semakin kusadar pentingnya teman bicara.

Kukira kusuka kesendirian, ternyata aku hanya butuh waktu untuk sendiri, bukan selalu.

Kukira kukuat, kuberani, ternyata aku hanyalah sebuah nyawa yang disebutkan dalam do'a yang begitu dijabah.

Kukira kini kubaru mengenal diriku dan semakin kusadari kejamnya dunia, berbeda jika bersudut pandang fananya.

Kurasa Allah sedang ingin kulebih dekat padaNya hingga aku berharap aku benar nyata disampingNya.

Sunday, March 11, 2018

I am not ready

Kalo gue lagi rapih aja, ga ketemu wajah yang menyejukkan hati.
Giliran lagi nampil ngasal, malah ketemu yang kinclong.

Saturday, March 10, 2018

Seberapa kuat aku?

Aku bersedih untuk diriku. Bolehkah? Pun tiada yang mengasihani, tidak perlu, ada Dia.

Aku tidak suka teringat kepada yang seperti apa aku sempat menaruh hati, entah kenapa itu seperti menjadi S&K berlaku. Selalu saja tersentuh oleh mereka-mereka yang seperti itu, syukurlah yang dulu sudah berubah karena kurasa kutak mengenalnya lagi.

Semakin banyak jarak tempuh kakiku, semakin aku mengenal diriku hingga aku tak bisa menanganinya sendiri, hingga aku malu untuk mengungkapkan terhadap siapa aku menguatkan diri selain kepadaNya.

Kuberdo'a agar jauh dari hal-hal yang membolongi pertahananku, aku menyesal karena tak pandai bersyukur terhadap do'a yang benar terjadi.

Thursday, March 8, 2018

Mungkin Aku Iri

Belakangan ini seringkali kulihat mereka yang asik berdua, duduk bersama, tertawa bahagia, serasa dunia milik berdua.

Membuatku bertanya, bersama siapa aku bisa merasakannya?
Lemah imanku dibuatnya, ingin kutertawa sekedar berpura-pura bahwa hatiku baik-baik saja.

Kepadamu yang menjaga jiwa dan raga dari segala jenis goda, ketahuilah aku juga berusaha. *IYAIN AJA, OK.*